SIKAP DAN PERILAKU DALAM BERWIRAUSAHA
Halo sobat Anokta, kembali lagi bersama Minokta nih.. apa sih yang dibutuhkan dalam berwirausaha?? Uang? buku?Motivasi dari pebisnis? itu penting sih..tapi yang paling penting adalah yang pertama kali yang harus dimiliki wirausahawan adalah sikap dan perilaku dalam wirausaha. mengapa Sikap dan Perilaku sangat penting? karena dengan kita mempunyai sikap dan perilaku layaknya wirausaha kita akan semakin tahu tentang wirasuaha dan menjadikan kita tetap semangat dalam berbisnis, dan itu menjadi etika dasar dalam berbisnis. Seorang wirausaha diharapkan mampu bersaing secara sportif, dan kita dituntut kreatif dalam menciptakan ide dan gagasan.
Suryana (2013 : 21) menjelaskan
Wirausahawan adalah orang yang melakukan aktifitas wirausaha dicirikan dengan pandai atau berbakat mengenali produk baru , menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkanya dan mengatur permodalan operasinya.
Menurut Alma (2011 : 5)
Wirausahawan adalah seorang inovator, sebagai individu yang mempunyai naluri untuk melihat peluang-peluang, mempunyai semangat, kemampuan dan pikiran untuk menaklukan cara berpikir lamban dan malas.
Dari pengertian Wirausaha tersebut sudah jelas kata yang tercetak tebal tersebut, bahwa seorang wirausaha harus punya sikap dan perilaku layaknya seorang wirausaha. Dengan mempunyai itu kita akan menjadi orang yang tahu harus menyikapi bagaimana dalam berwirausaha, karena dalam berwirausaha pasti di awal-awal akan mengalami perjuangan yang berat. Berikut sikap dan perilaku dalam wirausaha
1. Kreatif
Menjadi Wirausaha kita dituntut mempunyai sikap yang kreatif, kenapa? karena dalam membangun sebuah bisnis pasti kita akan bersaing dengan orang-orang yang sudah sukses, dengan memiliki kreatifitas yang baik, kita dapat bersaing dengan pebisnis lain. Kreatif dapat dibentuk kalau kita mempunyai kemauan dan latihan. Apakah kita tidak kreatif? bukan tidak kreatif, namun kreatif perlu diasah dan dipelajari. Cara menjadi wirausaha yang kreatif:
- Mindset Continuous Improvment (mengidentifikasi peluang perbaikan untuk merampingkan cara kerja dan mengurangi pemborosan)
- Diskusi dan Interaksi
- Brainstoarming Session (memecahkan berbagai masalah dan menghasilkan beragam ide baru sebanyak mungkin dengan cepat)
- Travelling dan bertemu orang baru
- Yang terakhir tidak menyerah menjadi orang kreatif
2. Manfaat Wirausaha
- Bisa menciptakan lapangan pekerjaan baru dan membantu orang lain
- Memiliki kebebasan mencapai tujuan usahanya
- Tidak terikat waktu
- Memiliki kesempatan menunjukkan kemampuan dan potensi diri
- Memperoleh manfaat dan laba yang maksimal
3. Fungsi atau Peran Wirausaha dalam Perekonomian Nasional
4. Perilaku Kerja Prestatif
Dalam wirausaha kita dituntut memiliki perilaku kerja prestatif guna meningkatkan kualitas diri dan keberhasilan kita dalam wirausaha. Perilaku kerja prestatif adalah perilaku yang selalu ingin maju dan antusias. Selalu ingin maju dan antusias adalah karakter dalam wirasuahawan. karakteristik wirausaha yang berhasil karena bekerja secara prestatif adalah:
- Memiliki kemampuan memimpin
- Komitmen tinggi terhadap pekerjaanya
- Bertanggung jawab
- Motivasi untuk lebih unggul
- Kreatif dan fleksibel
- Memperoleh minat kewirausahaan dalam dirinya
- Yakin pada diri sendiri
karakteristik prestatif diterapkan oleh seorang wirausaha diterapkan dalam bisnis;
4 sisi potensial yang dimiliki manusia untuk maju
- Self Awareness (sikap mawas diri)
- Consience (mempertajam suara hati)
- Independent Will (pandangan independen untuk bakal bertindak)
- Creative Imagination (Berpikir mengalah kedepan untuk memecahkan masalah dengan imajinasi serta adaptasi yang tepat.
5. Aspek-aspek Kerja Prestatif
- Kerja Ikhlas: bekerja dengan baik bersungguh-sungguh dapat menghasilkan sesuatu yang baik dilandasi dengan hati yang ikhlas
- Kerja Cerdas: Bekerja dengan menggunakan pikiran yang tajam, cepat, tepat dalam menerima suatu kritikan maupun ujian.
- Kerja Mawas diri : Tidak tergesa-gesa dalam mengambil suatu tindakan, tidak mudah terpancing oleh suasana dalam menerima suatu kritikan maupun pujian.
- Kerja keras : bekerja dengan menggunakan sumber daya secara optimal
- Kerja Tuntas : kerja yang tidak setengah-setengah dan mampu mengorganiasikan bagian usaha secara terpadu dari awal sampai akhir untuk dapat menghasilkan usahanya secara maksimal.
Jadi tahu tentang sikap dan etika berwirausaha
BalasHapusdengan membaca halaman ini kita mengetahui bahwa dalam berwira usaha ada etika yang harus di ketahui dan kita mendapat pengetahuan untuk mendalami cara atau tujuan berwira usaha
BalasHapus